- Darma Ismayanto
- 14 Jan 2019
- 5 menit membaca
Diperbarui: 3 Jul
SEBUAH vas keramik tergeletak di balai bambu, seperti tak berharga. Sepintas dari penglihatannya, itu keramik antik yang cukup berharga peninggalan Dinasti Yuan (1271-1368) Tiongkok. “Barang berharga digeletakin gitu aja,” pikir Musa Mazmuri, biasa dipangginl Bang Abeng, berusia 56 tahun.
Ingin membaca lebih lanjut?
Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.










