- Hendri F. Isnaeni
- 25 Feb 2023
- 5 menit membaca
YATI dilahirkan di Pekalongan pada 1918 dari keluarga pejuang. Lima saudaranya perempuan. Ayahnya, Kadhol, aktif menjadi anggota Sarekat Islam. Sementara Ibu Kadhol mendirikan dapur umum untuk karyawan kereta api dan kantor pegadaian yang tergabung dalam Sarekat Islam ketika mereka melakukan pemogokan menuntut penurunan pajak oleh penguasa Belanda.
Ingin membaca lebih lanjut?
Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.