- M.F. Mukhti
- 14 Jul 2010
- 5 menit membaca
Diperbarui: 4 hari yang lalu
SEBUAH pekarangan rumah di salah satu kampung di Kemayoran, Jakarta. Seorang bocah enam tahun asyik bermain pada suatu siang tahun 1940-an. Kulitnya legam, berbadan cebol dan tambun. Ia hanya bercelana kolor.
Ingin membaca lebih lanjut?
Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.










