- Hendri F. Isnaeni
- 19 Sep 2024
- 5 menit membaca
Diperbarui: 2 Jun
PUKUL enam pagi, dua jam sebelum acara dimulai, massa sudah memadati gedung Permufakatan Nasional di Gang Kenari, Jakarta. Mereka hendak mendengarkan pidato Sukarno, ketua umum Partai Nasional Indonesia (PNI), yang saat itu sudah tersohor sebagai singa podium. Gedung itu milik Muhammad Husni Thamrin, tokoh nasionalis dari Betawi yang banyak menyokong perjuangan PNI.
Ingin membaca lebih lanjut?
Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.