top of page

Sejarah Indonesia

Bersiasat Di Zaman

Bersiasat di Zaman Normal

Pemerintah Orde Baru mengontrol kampus dengan NKK/BKK. Mahasiswa dilarang berpolitik, fokus saja belajar dan menyelesaikan kuliah kemudian bekerja. Atas nama stabilitas, gerakan mahasiswa pun terpasung.

Oleh :
24 Oktober 2023

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Demonstrasi mahasiswa di Jakarta, 24 September 2019. (Riyono Rusli/Historia.ID).

  • Aryono
  • 24 Okt 2023
  • 7 menit membaca

SABTU pagi, 7 Januari 1978. Setelah berkumpul di Universitas Katolik Atmajaya, dengan menumpang empat metromini, sekitar 100 mahasiswa dari perwakilan sejumlah Dewan Mahasiswa bergerak ke Gedung DPR/MPR di Senayan. Setiba di sana, tentara Kodam V Jaya, lengkap dengan pasukan anti huru-hara, mengadang. 

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Ziarah Sejarah ke Petamburan (1)

Ziarah Sejarah ke Petamburan (1)

Dari pelatih sepakbola Timnas Indonesia Toni Pogacnik hingga pembalap Hengky Iriawan. Sejumlah pahlawan olahraga yang mewarnai sejarah Indonesia dimakamkan di TPU Petamburan.
S.K. Trimurti di Tengah Tokoh Kiri

S.K. Trimurti di Tengah Tokoh Kiri

Sikap politik S.K. Trimurti bersinggungan dengan tiga tokoh kiri terkemuka Republik: Tan Malaka, Amir Sjarifoeddin, dan Musso.
Bukan Sekadar Gaya Hidup

Bukan Sekadar Gaya Hidup

Jaringan gas untuk rumah tangga sudah tersambung di beberapa kota di Indonesia. Umumnya dimanfaatkan oleh masyarakat untuk memasak. Dulu jaringan gas hanya menjangkau orang-orang kaya. Kini, siapa saja bisa memanfaatkannya.
Kiprah Menteri Bersandal

Kiprah Menteri Bersandal

Pada masa S.K. Trimurti menjabat menteri perburuhan lahir undang-undang perburuhan yang berpihak pada perempuan dan anak-anak sekaligus dianggap tonggak bagi perjuangan buruh di Indonesia.
Cerita di Balik “Sowan” ke Wisma Yaso

Cerita di Balik “Sowan” ke Wisma Yaso

Di balik koleksi diorama hingga alutsistanya, Museum Satria Mandala ketika masih Wisma Yaso jadi saksi bisu kegetiran hari-hari terakhir Sukarno.
bottom of page