top of page

Sejarah Indonesia

Main Dingdong, Dong

Dingdong pernah jadi idola pada 1980-an. Bahkan, saking gandrung orang memainkannya, permainan ini jadi masalah nasional.

26 Maret 2023
bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Rofi, penjaga arena permainan dingdong. (Micha Rainer Pali/Historia.ID).

TAK jauh dari perempatan Senen, Jakarta Pusat, sebuah gedung bioskop tua berlantai dua berdiri kokoh. Namun cat dinding dan poster-poster filmnya sudah kusam. Di gerbang masuk, beberapa orang duduk santai sembari mengobrol. Masuk ke dalam, debu-debu beterbangan dari ubin merah yang kotor. Cat pada pilar-pilar yang menopang gedung itu mengelupas, sebagian menghitam. Di salah satu sudut ruangan, teronggok mesin-mesin mainan yang rusak. Jumlahnya 15 mesin. Tertutup debu dan sarang laba-laba. Kumuh.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Mayor Udara Soejono Sang Eksekutor Kartosoewirjo

Mayor Udara Soejono Sang Eksekutor Kartosoewirjo

Mayor Soejono disebut sebagai eksekutor imam DI/TII S.M. Kartosoewirjo. Dia kemudian dieksekusi mati karena terlibat G30S.
Bung Karno dan Sepakbola Indonesia

Bung Karno dan Sepakbola Indonesia

Meski punya pengalaman kurang menyenangkan di lapangan sepakbola di masa kolonial, Bung Karno peduli dengan sepakbola nasional. Dia memprakarsai pembangunan stadion utama, mulai dari Lapangan Ikada hingga Gelora Bung Karno.
Juragan Besi Tua Asal Manado

Juragan Besi Tua Asal Manado

Bekas tentara KNIL yang jadi pengusaha kopra dan besi tua ini sempat jadi bupati sebelum ikut gerilya bersama Permesta.
Perdebatan dalam Seminar Sejarah Nasional Pertama

Perdebatan dalam Seminar Sejarah Nasional Pertama

Seminar Sejarah Nasional pertama tidak hanya melibatkan para sejarawan, melainkan turut menggandeng akademisi dan cendekia berbagai disiplin ilmu serta unsur masyarakat. Jadi momentum terbitnya gagasan Indonesiasentris dalam penulisan sejarah nasional Indonesia.
Berlan Kampung Serdadu dan Anak Kolong

Berlan Kampung Serdadu dan Anak Kolong

Sedari dulu, Berlan adalah daerah militer. Di zaman KNIL, Jepang, ataupun Indonesia, tetap sama.
bottom of page