top of page

Sejarah Indonesia

Masa Senja Serdadu

Masa Senja Serdadu Tua

Berbagai upaya mencari nafkah dalam bidang hobi musiknya, meminta subsidi dan berniaga, menemui kegagalan. Westerling pun tenggelam dalam alkohol dan tertimbun tumpukan utang.

18 September 2023

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Westerling dalam siaran TV Belanda "Altijd Wat" tanggal 22 Februari 2012.

“FANTASTIS,” seru sejumlah siswa sekolah menengah ketika mendengar bahwa Kapten Westerling tiba di kota Den Haag. Euforia dan sambutan hangat seperti ini wajar bagi seorang prajurit patriotik di masa itu. Semua itu masih segar dalam ingatan Peter Schumacher (79), salah satu siswa di kota tersebut pada awal 1960-an yang ditemui Historia di kediamannya di Amsterdam. Schumacher mantan wartawan dan kelak berkawan dengan Westerling.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Dasar NU Mendukung Bung Karno

Dasar NU Mendukung Bung Karno

Nahdlatul Ulama mendukung Presiden Sukarno atas dasar kepentingan bersama. Tidak semua pemimpin NU suka dengan Sukarno.
NU Mengamankan Benteng Pertahanan

NU Mengamankan Benteng Pertahanan

NU selalu bertahan dalam pemerintahan demi mengamankan benteng pertahanannya: Kementerian Agama.
Badan-Badan Otonom NU

Badan-Badan Otonom NU

Nahdlatul Ulama memiliki badan-badan otonom dalam berbagai bidang untuk menandingi gerakan organisasi-organisasi massa PKI.
Dari Gas hingga Listrik

Dari Gas hingga Listrik

NIGM adalah perusahaan besar Belanda yang melahirkan PLN dan PGN. Bersatunya perusahaan gas dan listrik tak lepas dari kerja keras Knottnerus di era Hindia Belanda.
Khotbah dari Menteng Raya

Khotbah dari Menteng Raya

Tak hanya mendatangkan suara, Duta Masjarakat juga menjadi jembatan Islam dan nasionalis sekuler. Harian Nahdlatul Ulama ini tertatih-tatih karena minim penulis dan dana.
bottom of page