top of page

Sejarah Indonesia

Menjaring Tenaga Ahli Asing

Bagaimana Indonesia sebagai negara yang baru merdeka memenuhi kebutuhan tenaga-tenaga ahli di jawatan-jawatan pemerintah? Impor!

Oleh :
18 Februari 2023
bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Dr. Menne menerima kunjungan Menteri Kesehatan Abdul Azis Saleh tahun 1958. (Dok. Keluarga Menne/Historia.ID).

USAI menyelesaikan studi kedokteran, Bruno F.M. Menne bekerja di klinik almamaternya, Universitas Freiburg, tanpa bayaran. Istrinya, Gertrud Menne, terpaksa mencari nafkah. Jerman pascaperang menghadapi masalah kesulitan ekonomi. Maka, ketika mendengar bahwa Indonesia membutuhkan banyak tenaga dokter, mereka mengambil kesempatan ini.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Bung Karno dan Sepakbola Indonesia

Bung Karno dan Sepakbola Indonesia

Meski punya pengalaman kurang menyenangkan di lapangan sepakbola di masa kolonial, Bung Karno peduli dengan sepakbola nasional. Dia memprakarsai pembangunan stadion utama, mulai dari Lapangan Ikada hingga Gelora Bung Karno.
Juragan Besi Tua Asal Manado

Juragan Besi Tua Asal Manado

Bekas tentara KNIL yang jadi pengusaha kopra dan besi tua ini sempat jadi bupati sebelum ikut gerilya bersama Permesta.
Sinong Kurir Kahar Muzakkar

Sinong Kurir Kahar Muzakkar

Terlihat seperti bocah, lelaki berusia 28 tahun ini memberi informasi berharga tentang "dalaman" Kahar Muzakkar kepada TNI.
Misteri Sulap

Misteri Sulap

Berusia setua peradaban manusia, sulap pernah bersanding dengan sihir. Sulap modern masuk pada masa kolonial Belanda. Pesulap Indonesia umumnya keturunan Tionghoa.
Spesialis Pencabut Nyawa

Spesialis Pencabut Nyawa

Dibentuk sebagai alat pemukul dan mesin pembunuh, Korps Pasukan Khusus (KST) Belanda melakukan aksi-aksi brutal.
bottom of page