top of page

Sejarah Indonesia

Sejarah Yang Tenggelam

Sejarah yang Tenggelam

Semburan lumpur Lapindo tak hanya menenggelamkan permukiman tapi juga memorabilia warga.

23 September 2012

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Seorang penduduk kampung di Sidoarjo sedang mengumpulkan puing-puing reruntuhan rumah yang hancur akibat banjir lumpur Lapindo. (Dok. Posko Lumpur Lapindo).

Diperbarui: 8 Jul

TAK ada lagi memorabilia kehidupan warga Porong, Sidoardjo setelah lumpur mulai merendam kampung halaman mereka enam tahun lalu. Yang tersisa hanyalah kisah sejarah pada daerah yang kini menjadi kubangan raksasa lumpur akibat kecerobohan pengeboran gas PT Minarak Lapindo Jaya.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Pesta Panen dengan Ulos Sadum dan Tumtuman

Pesta Panen dengan Ulos Sadum dan Tumtuman

Kedua jenis ulos ini biasa digunakan dalam pesta sukacita orang Batak. Sadum untuk perempuan dan Tumtuman bagi laki-laki.
Hind Rajab dan Keheningan yang Memekakkan Telinga

Hind Rajab dan Keheningan yang Memekakkan Telinga

Film “The Voice of Hind Rajab” jadi antidot amnesia kisah bocah Gaza yang dibantai Israel dengan 335 peluru. PBB menyertakan tragedinya sebagai bagian dari genosida.
S.K. Trimurti Murid Politik Bung Karno

S.K. Trimurti Murid Politik Bung Karno

Sebagai murid, S.K. Trimurti tak selalu sejalan dengan guru politiknya. Dia menentang Sukarno kawin lagi dan menolak tawaran menteri. Namun, Sukarno tetap memujinya dan memberinya penghargaan.
Orde Baru “Memfitnah” Orang Dayak

Orde Baru “Memfitnah” Orang Dayak

Dulu, orang Dayak dituduh pembakar hutan yang lebih berbahaya dari industri. Padahal, tidak banyak lahan hutan alam Kalimantan yang mereka gunduli.
Arsip Korupsi Sejak Zaman Kompeni

Arsip Korupsi Sejak Zaman Kompeni

Korupsi sejak masa VOC hingga kolonial Belanda terekam dalam arsip. Korupsi akan terus ada karena berkaitan dengan kekuasaan, kewenangan, dan keserakahan manusia.
bottom of page