top of page

Sejarah Indonesia

Advertisement

Sejarah yang Tenggelam

Semburan lumpur Lapindo tak hanya menenggelamkan permukiman tapi juga memorabilia warga.

23 Sep 2012

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Seorang penduduk kampung di Sidoarjo sedang mengumpulkan puing-puing reruntuhan rumah yang hancur akibat banjir lumpur Lapindo. (Dok. Posko Lumpur Lapindo).

Diperbarui: 8 Jul

TAK ada lagi memorabilia kehidupan warga Porong, Sidoardjo setelah lumpur mulai merendam kampung halaman mereka enam tahun lalu. Yang tersisa hanyalah kisah sejarah pada daerah yang kini menjadi kubangan raksasa lumpur akibat kecerobohan pengeboran gas PT Minarak Lapindo Jaya.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Advertisement

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy masuk militer karena pamannya yang mantan militer Belanda. Karier Tedy di TNI terus menanjak.
Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Tan Malaka pertama kali menggagas konsep negara Indonesia dalam risalah Naar de Republik Indonesia. Sejarawan mengusulkan agar negara memformalkan gelar Bapak Republik Indonesia kepada Tan Malaka.
Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Hubungan diplomatik Indonesia dan Belgia secara resmi sudah terjalin sejak 75 tahun silam. Namun, siapa nyana, kemerdekaan Belgia dari Belanda dipicu oleh Perang Jawa.
Prajurit Keraton Ikut PKI

Prajurit Keraton Ikut PKI

Dua anggota legiun Mangkunegaran ikut serta gerakan anti-Belanda. Berujung pembuangan.
Dewi Sukarno Setelah G30S

Dewi Sukarno Setelah G30S

Dua pekan pasca-G30S, Dewi Sukarno sempat menjamu istri Jenderal Ahmad Yani. Istri Jepang Sukarno itu kagum pada keteguhan hati janda Pahlawan Revolusi itu.
bottom of page