top of page

Sejarah Indonesia

Advertisement

Pemberontakan Terhadap Sastra India

Kisah Panji lahir karena orang Jawa kuno bosan dengan bacaan yang bersumber dari India. Karya ini memiliki semangat kembali ke Jawa.

13 Jul 2018

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Panji (Raden Inu Kertapati) bersatu kembali dengan Galuh Candrakirana dalam relief Candi Panataran.

KISAH Panji terpahat pada dinding candi-candi Kerajaan Majapahit. Kemunculannya menunjukkan pemberontakan terhadap sumber-sumber bacaan India.


Karsono H. Saputra, dosen Sastra Jawa Universitas Indonesia menjelaskan Kisah Panji berawal dari tradisi lisan yang muncul sebelum 1400 M. Kisah ini kian dapat panggung pada era akhir Majapahit. Setidaknya ia dijumpai dalam bentuk seni rupa, relief, arca dan seni pertunjukkan.


“Beberapa candi punya relief Kisah Panji. Misalnya, Candi Gambyok, Candi Panataran, Candi Gajah Mungkur, Candi Yuddha, dan Candi Sakelir. Semuanya dibangun era Majapahit akhir,” ujar Karsono dalam acara seminar internasional Kisah Panji/Inao 2018 di Perpustakaan Nasional, Jakarta, Selasa (10/7).


Beriringan dengan pemahatan di relief, Karsono berpendapat besar kemungkinan Kisah Panji juga dituangkan dalam bentuk wayang beber. Pasalnya, dalam terdapat informasi adanya kesenian itu. Sementaraditulis antara 1575-1635 M. 


“Wayang beber jadi sudah ada paling tidak sebelum atau pada saat ditulis,” lanjutnya.

Sementara dalam bentuk tulis, Kisah Panji baru muncul kemudian. Ini dihasilkan oleh skriptorium pesisiran pada akhir abad ke-16 hingga awal abad ke-17 berupa naskah.


Banyak seni pertunjukan juga diilhami Kisah Panji. Misalnya, wayang gedhog, wayang topeng, opera tari, sendratari. Dongeng lisan cerita rakyat juga mengenal kisah dan lainnya.


Persebaran kisahnya pun tak cuma di tanah Jawa, tempat ia lahir. Kisah Panji juga dikenal dalam budaya Bali, Lombok, Melayu, Bugis, Siam, Vietnam, dan Kamboja.


“Persebaran Kisah Panji ke berbagai geografi budaya sebagian besar nampaknya melalui seni pertunjukkan,” kata Karsono.


Bagaimana mulanya Kisah Panji menjadi populer? 


Peorbatjaraka dalam menyebut kalau pemilihan Kisah Panji sebagai bahan bacaan era akhir Majapahit adalah karena kebetulan. Ini berdasarkan asumsi kalau orang Jawa waktu itu sudah bosan dengan bacaan yang bersumber dari India. Di samping itu mereka juga tak paham lagi bahasa Jawa Kuno sebagai wahana sastra.


Bagi Karsono, alasan kebahasaan mungkin bisa diterima. Penggunaan bahasa Jawa pertengahan sebagai sarana penulisan prasasti merebak pada akhir era Majapahit. Artinya, penggunaan bahasa Jawa Kuno sebagai bahasa resmi telah surut. Meski demikian sastra Jawa Kuno masih ditulis hingga abad ke-16 dan abad ke-17, yang sebagian di antaranya dihasilkan di Bali.


Bersamaan dengan Kisah Panji, waktu itu juga muncul karya-karya yang bersumber dari lokal. Dalam ranah sastra, merupakan contoh teks yang tak berkiblat pada sastra India. Itu kecuali dalam hal bingkai . Kisahnya merupakan rekaman perjalanan penulisnya, Mpu Prapanca, ketika mengikuti tur Raja Hayam Wuruk ke wilayah kekuasaan Majapahit di Jawa bagian timur. 


 juga contoh lain teks sastra yang tidak merujuk pada sastra India. Teks ini memadukan ajaran Siwa-Buddha. Salah satu bagiannya kemudian juga mengilhami semboyan Indonesia . Pun kehadiran dan Ini adalah bentuk puisi tradisional yang dinyatakan para ahli sebagai asli Jawa.


“Itu mempertegas pemberontakan dan pendobrakan atau yang halusnya semangat kembali ke Jawa,” kata Karsono.


Bukan cuma sastra, seni bangunan di era itu juga menunjukkan semangat yang sama. Contohnya Candi Sukuh yang merupakan bangunan suci dengan unsur punden berundak.


“Dalam konteks semangat kembali ke Jawa inilah Kisah Panji berperan dan mengada pada masa akhir Majapahit,” ujar Karsono.


Karsono menilai kehadiran Kisah Panji dalam bentuk tulis yang dipelopori skriptorium pesisir utara Jawa juga menunjukkan gejala budaya keselarasan. Pada abad 16-17 wilayah itu sudah dimasuki pengaruh budaya Islam. Pun kala itu sudah berkembang pula sastra bernapas Islam.


Sementara Kisah Panji ditulis dan digubah di wilayah ini. Padahal Panji sangat bernuansa Hinduisme. Kendati begitu, keberadaannya mendapat kesempatan untuk ditulis, disalin, dan digubah beriringan dengan teks sastra Islam.


“Sebelum mengembara, naskah Panji adalah simbol keberagaman budaya Nusantara abad ke- 16 lalu berubah menjadi diplomat mengembara ke luar Nusantara,” kata Karsono.


Komentar

Dinilai 0 dari 5 bintang.
Belum ada penilaian

Tambahkan penilaian

Advertisement

Sekolah Tertua di Depok

Sekolah Tertua di Depok

Depok sudah punya sekolah sejak 1830. Tergolong sekolah tertua di Jawa, bahkan Indonesia. Tuan Laurens guru tertuanya.
Wasit Hindia di Olimpiade

Wasit Hindia di Olimpiade

Hindia Belanda nyaris mengirimkan tim sepakbola di Olimpiade tapi gagal karena penolakan Belanda. Sebagai pelipur lara, wasit Hindia Belanda tampil dalam beberapa pertandingan, termasuk final sepakbola di Olimpiade.
Harrison Ford dan Kepedulian Lingkungan

Harrison Ford dan Kepedulian Lingkungan

Harrison Ford sudah peduli isu lingkungan sejak puncak ketenarannya. Pemeran waralaba “Star Wars” dan “Indiana Jones” itu turut berada di garis depan menentang kerusakan lingkungan.
Prajurit Keraton Ikut PKI

Prajurit Keraton Ikut PKI

Dua anggota legiun Mangkunegaran ikut serta gerakan anti-Belanda. Berujung pembuangan.
Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Hubungan diplomatik Indonesia dan Belgia secara resmi sudah terjalin sejak 75 tahun silam. Namun, siapa nyana, kemerdekaan Belgia dari Belanda dipicu oleh Perang Jawa.
bottom of page