top of page

Sejarah Indonesia

Advertisement

Jejak Film dalam Poster

Pembuatan poster film zaman dulu yang serba manual menuntut keahlian dan ketelitian tinggi. Sekarang semuanya serba digital, praktis, dan instan.

27 Jul 2023

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Pengurus poster film dan video di Sinematek Indonesia. (Darma Ismayanto/Historia.ID).

Diperbarui: 2 Jun

LUAS ruangan itu hanya sekira 3 x 5 meter, dengan bentuk memanjang. Lima rak dijejali tumpukan poster film. Sebuah rak kayu penuh dengan gulungan film. Dua lemari kabinet menyimpan foto-foto adegan, beberapa proyektor tua, rol-rol film, kardus-kardus, dan sebuah televisi tua. Ia lebih cocok disebut gudang ketimbang ruang pengarsipan.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Advertisement

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy Jusuf Jenderal Tionghoa

Tedy masuk militer karena pamannya yang mantan militer Belanda. Karier Tedy di TNI terus menanjak.
Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Mengakui Tan Malaka Sebagai Bapak Republik Indonesia

Tan Malaka pertama kali menggagas konsep negara Indonesia dalam risalah Naar de Republik Indonesia. Sejarawan mengusulkan agar negara memformalkan gelar Bapak Republik Indonesia kepada Tan Malaka.
Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Perang Jawa Memicu Kemerdekaan Belgia dari Belanda

Hubungan diplomatik Indonesia dan Belgia secara resmi sudah terjalin sejak 75 tahun silam. Namun, siapa nyana, kemerdekaan Belgia dari Belanda dipicu oleh Perang Jawa.
Prajurit Keraton Ikut PKI

Prajurit Keraton Ikut PKI

Dua anggota legiun Mangkunegaran ikut serta gerakan anti-Belanda. Berujung pembuangan.
Dewi Sukarno Setelah G30S

Dewi Sukarno Setelah G30S

Dua pekan pasca-G30S, Dewi Sukarno sempat menjamu istri Jenderal Ahmad Yani. Istri Jepang Sukarno itu kagum pada keteguhan hati janda Pahlawan Revolusi itu.
bottom of page