top of page

Sejarah Indonesia

Penobatan Gubernur Jenderal Voc

Penobatan Gubernur Jenderal VOC Korup

Petrus Albertus van der Parra ditunjuk sebagai gubernur jenderal VOC menggantikan Jacob Mossel. Prosesi pelantikan penguasa korup dan suka pamer ini digelar dengan megah dan meriah di hari ulang tahunnya.

29 Agustus 2023

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Petrus Albertus van der Parra, gubernur jenderal VOC (1761-1775). (Wikimedia Commons).

SEBUAH lukisan besar menampilkan sosok penguasa VOC pada abad ke-18 menghiasi salah satu ruangan di lantai dua Museum Sejarah Jakarta atau Museum Fatahillah. Petrus Albertus van der Parra, sosok penguasa di lukisan itu, menjabat gubernur jenderal VOC dari tahun 1761 hingga 1775. Ia dikenal sebagai pemilik properti paling mewah di wilayah Batavia dan sekitarnya.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

S.K. Trimurti Murid Politik Bung Karno

S.K. Trimurti Murid Politik Bung Karno

Sebagai murid, S.K. Trimurti tak selalu sejalan dengan guru politiknya. Dia menentang Sukarno kawin lagi dan menolak tawaran menteri. Namun, Sukarno tetap memujinya dan memberinya penghargaan.
Ziarah Sejarah ke Petamburan (1)

Ziarah Sejarah ke Petamburan (1)

Dari pelatih sepakbola Timnas Indonesia Toni Pogacnik hingga pembalap Hengky Iriawan. Sejumlah pahlawan olahraga yang mewarnai sejarah Indonesia dimakamkan di TPU Petamburan.
S.K. Trimurti di Tengah Tokoh Kiri

S.K. Trimurti di Tengah Tokoh Kiri

Sikap politik S.K. Trimurti bersinggungan dengan tiga tokoh kiri terkemuka Republik: Tan Malaka, Amir Sjarifoeddin, dan Musso.
Bukan Sekadar Gaya Hidup

Bukan Sekadar Gaya Hidup

Jaringan gas untuk rumah tangga sudah tersambung di beberapa kota di Indonesia. Umumnya dimanfaatkan oleh masyarakat untuk memasak. Dulu jaringan gas hanya menjangkau orang-orang kaya. Kini, siapa saja bisa memanfaatkannya.
Kiprah Menteri Bersandal

Kiprah Menteri Bersandal

Pada masa S.K. Trimurti menjabat menteri perburuhan lahir undang-undang perburuhan yang berpihak pada perempuan dan anak-anak sekaligus dianggap tonggak bagi perjuangan buruh di Indonesia.
bottom of page