top of page

Sejarah Indonesia

The Last Moment of Wolter Mongisidi

The national hero was executed in the middle of a muddy night. He firmly held his faith in freedom up until his last breath.

10 Desember 2023
bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Robby Herman Mongisidi holding a photo of his brother Robert Wolter Mongisidi as a young man. (Petrik Matanasi/Historia.ID).

DESPITE being 86 years old, the man still looks strong and dashing. His memory is intact, his voice is clear. During the interview with Historia.ID on Friday (1/5/24), he was able to tell his story smoothly. The man is Robby Herman Mongisidi, a retired soldier residing in Malalayang, Manado, North Sulawesi. One of the things he is proud of, apart from successfully being a soldier, is his first placement in the unit that bears his late brother's name: Battalion 720/Wolter Mongisidi.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Kudeta Diam-diam Sutan Sjahrir

Kudeta Diam-diam Sutan Sjahrir

Sutan Sjahrir gencar mengkritik kabinet presidensial yang dibentuk Presiden Sukarno. Sempat menolak tawaran Sukarno, Sjahrir kemudian terpilih menjadi ketua KNIP sekaligus Badan Pekerja KNIP yang membawanya menjadi perdana menteri pertama. Langkah Sjahrir disebut kudeta diam-diam.
KNIL Yahudi Bikin Perkara di Lahat

KNIL Yahudi Bikin Perkara di Lahat

JC Cohen, warga Belanda Yahudi, bertugas sebentar di Sumatra Selatan. Perlawanan sepelenya terhadap seorang perwira membuatnya bermasalah.
Ketika Sukarno Melukis di Sarang DI/TII

Ketika Sukarno Melukis di Sarang DI/TII

Sukarno merupakan presiden RI yang sangat mencintai seni. Ia pun suka meluangkan waktunya untuk melukis. Ia sempat melukis di sarang DI/TII yang membahayakan dirinya.
Iran dan Program Nuklirnya (Bagian I)

Iran dan Program Nuklirnya (Bagian I)

Amerika Serikat awalnya membantu program nuklir Iran, namun berbalik karena menuduh Iran bikin senjata nuklir.
Andil Rasa dari Negeri Naga

Andil Rasa dari Negeri Naga

Ragam makanan Nusantara tak bisa lepas dari pengaruh seni kuliner Tionghoa. Gabungan teknik, penyesuaian bahan, dan kreasi baru menjadi dasar terciptanya beragam kuliner baru.
bottom of page