top of page



Andi Azis Berakhir di Tanjung Priok
Setelah keluar dari penjara, Andi Azis tinggal dan bekerja di Tanjung Priok. Tidak lagi jadi tentara dan menjauh dari politik. Sementara bekas anak buahnya masih diandalkan dalam operasi militer.


Gagalnya Gerakan Rabu Pagi
Andi Azis memimpin serdadu KNIL yang menolak kedatangan pasukan TNI dari Jawa. Sempat berhasil merebut komando militer kota Makassar, namun akhirnya gagal dan menyesal.


Andi Azis di Tengah Serdadu Gelisah
Andi Azis dan pasukannya telah bergabung dengan APRIS. Namun, dia ditunjuk menjadi pemimpin serdadu KNIL yang ingin menghalau kedatangan pasukan TNI dari Jawa.


Andi Azis Habis Lawan Nazi
Andi Azis terjebak dalam Perang Dunia II di Belanda. Tak mau sekadar jadi korban, dia pun turut berjuang dalam gerakan bawah tanah melawan Nazi Jerman.


Bekas Anak Buah Andi Azis
Begitu datang ke Jawa Tengah, bekas anak buah Andi Azis ikut operasi berbahaya. Mereka terkait dengan sejarah Banteng Raiders.


Ajudan Bertaruh Nyawa
Beberapa ajudan berjaya, namun beberapa lainnya melayang nyawanya dalam tugas. Bahkan ada yang jadi korban politik.


Ketika Eks KNIL Menyerang Markas APRIS
Sekelompok eks KNIL melakukan penembakan brutal ke markas APRIS di Makassar. Pertempuran pun berlangsung selama berhari-hari.
Ads
Ads
bottom of page