top of page

Sejarah Indonesia

Ganefo, Sukarno’s Attempt to Challenge the Olympics

Sukarno held Ganefo to rival the Olympics. The sporting event was triggered by Indonesia's political stance against Israel and Taiwan.

14 Mei 2023
bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

A poster calling to support Ganefo was put out during the general meeting of the Youth Front in support of Dwikora (People’s Dual Command) in 1963. (The National Library of Indonesia).

JAKARTA was brimming with a festive mood. Many people had been flocking to the Gelora Bung Karno Main Stadium since morning, passing Jalan Sudirman that was heavily decorated with hundreds of banners and red-and-white flags. Vehicles flooded the road that was jam-packed with enthusiastic people. The admission was free, so no one wanted to miss the rare opportunity.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Bung Karno dan Sepakbola Indonesia

Bung Karno dan Sepakbola Indonesia

Meski punya pengalaman kurang menyenangkan di lapangan sepakbola di masa kolonial, Bung Karno peduli dengan sepakbola nasional. Dia memprakarsai pembangunan stadion utama, mulai dari Lapangan Ikada hingga Gelora Bung Karno.
Juragan Besi Tua Asal Manado

Juragan Besi Tua Asal Manado

Bekas tentara KNIL yang jadi pengusaha kopra dan besi tua ini sempat jadi bupati sebelum ikut gerilya bersama Permesta.
Sinong Kurir Kahar Muzakkar

Sinong Kurir Kahar Muzakkar

Terlihat seperti bocah, lelaki berusia 28 tahun ini memberi informasi berharga tentang "dalaman" Kahar Muzakkar kepada TNI.
Misteri Sulap

Misteri Sulap

Berusia setua peradaban manusia, sulap pernah bersanding dengan sihir. Sulap modern masuk pada masa kolonial Belanda. Pesulap Indonesia umumnya keturunan Tionghoa.
Spesialis Pencabut Nyawa

Spesialis Pencabut Nyawa

Dibentuk sebagai alat pemukul dan mesin pembunuh, Korps Pasukan Khusus (KST) Belanda melakukan aksi-aksi brutal.
bottom of page