top of page

Sejarah Indonesia

Revolusi Makanan Belum

Revolusi Makanan Belum Selesai

Upaya mengalihkan makanan pokok rakyat dengan cara revolusioner dan propaganda.

9 Juli 2025

Dengarkan artikel

bg-gray.jpg
bg-gray.jpg
camera overlay
camera_edited_30.png

Wabah busung lapar menyebar di Gunung Kidul, Yogyakarta, 1953. Sri Paku Alam VIII (depan) mengunjungi pasien busung lapar. (Arsip Kementerian Penerangan).

Diperbarui: 20 Nov

PADA 12 Juli 1964, Presiden Sukarno mengadakan jamuan makan dengan mengundang para menteri dan anggota Dewan Pertimbangan Agung di Istana Bogor. Semua makanan yang disajikan berbahan jagung. “Tidak sebutir beras pun disajikan. Itu momen canang revolusi makanan rakyat Indonesia,” kata Menteri Kesehatan Satrio yang hadir dalam jamuan tersebut.

Ingin membaca lebih lanjut?

Langgani historia.id untuk terus membaca postingan eksklusif ini.

Hind Rajab dan Keheningan yang Memekakkan Telinga

Hind Rajab dan Keheningan yang Memekakkan Telinga

Film “The Voice of Hind Rajab” jadi antidot amnesia kisah bocah Gaza yang dibantai Israel dengan 335 peluru. PBB menyertakan tragedinya sebagai bagian dari genosida.
S.K. Trimurti Murid Politik Bung Karno

S.K. Trimurti Murid Politik Bung Karno

Sebagai murid, S.K. Trimurti tak selalu sejalan dengan guru politiknya. Dia menentang Sukarno kawin lagi dan menolak tawaran menteri. Namun, Sukarno tetap memujinya dan memberinya penghargaan.
Orde Baru “Memfitnah” Orang Dayak

Orde Baru “Memfitnah” Orang Dayak

Dulu, orang Dayak dituduh pembakar hutan yang lebih berbahaya dari industri. Padahal, tidak banyak lahan hutan alam Kalimantan yang mereka gunduli.
Arsip Korupsi Sejak Zaman Kompeni

Arsip Korupsi Sejak Zaman Kompeni

Korupsi sejak masa VOC hingga kolonial Belanda terekam dalam arsip. Korupsi akan terus ada karena berkaitan dengan kekuasaan, kewenangan, dan keserakahan manusia.
Ziarah Sejarah ke Petamburan (1)

Ziarah Sejarah ke Petamburan (1)

Dari pelatih sepakbola Timnas Indonesia Toni Pogacnik hingga pembalap Hengky Iriawan. Sejumlah pahlawan olahraga yang mewarnai sejarah Indonesia dimakamkan di TPU Petamburan.
bottom of page