top of page



Artati Sang Srikandi Diplomasi
Merintis karier sebagai seorang diplomat, Artati kemudian dipercaya memegang beragam jabatan, nasional hingga internasional. Presiden Soekarno menjadikannya menteri pendidikan.


Francisca Fanggidaej, Perempuan Pejuang yang Terbuang
Perempuan pejuang yang tak banyak disebut buku sejarah. Stigma komunis dan kedekatannya dengan Sukarno membuatnya tak bisa pulang ke tanah air pasca 1965.


Perubahan Peran Perempuan di Nusantara
Penelitian genetis membuktikan perempuan punya peran besar dalam masyarakat di Nusantara. Seiring perkembangan sejarah peran mereka tersisihkan.


Pengungsian Lena Mokoginta dari Desa ke Desa
Perang Kemerdekaan memaksa Lena, istri kepala Kepolisian, mengungsi dari desa ke desa agar bisa berkumpul kembali dengan suaminya.


Lena Soekanto Mokoginta Pendiri Bhayangkari
Meski pendiri Bhayangkari dan istri Ketua Kepolisian Negara, Lena enggan menjadi ketua Bhayangkari. Ia tak ingin organisasi istri Polri ini dijalankan dengan watak feodalisme.


Lasmidjah Hardi, Perempuan Pejuang yang Menggemari Sejarah
Lewat pedirian Yayasan Wanita Pejuang, Lasmidjah bersama rekan-rekannya merekam perjuangan perempuan untuk kemerdekaan Indonesia.


Hurustiati Subandrio, Dokter yang Aktif dalam Gerakan Perempuan
Kiprah Hurustiati, istri Menteri Luar Negeri Subandrio, dokter yang peduli pada kemajuan kaum putri.


Alfiah Muhadi, Pendakwah Perempuan yang Peduli Nasib Kaumnya
Memberantas buta huruf sembari aktif di Aisyiyah, pengabdian Alfiah Muhadi berbuah Satya Lencana.


Badilah si Perintis Aisyiyah
Dikenal sebagai perintis Aisyiyah, Badilah Zuber memandang pemahaman agama dan pendidikan menjadi jalan untuk merdeka.


Nyi Sombro dan Keris di Tangan Perempuan
Asal usulnya misterius, tetapi hingga kini keris buatan mpu perempuan ini masih dikenal.


Bersatulah Wahai Kaum Perempuan
Lebih dari seabad usia Hari Perempuan Internasional. Indonesia turut memeriahkannya pada era presiden Sukarno dan kembali ‘sepi’ di masa presiden Soeharto.


Mencegah Bayi Mati Karena Tetanus
Pada awal kemerdekaan angka kematian bayi cukup tinggi. Upaya pendidikan dukun pun dilakukan lewat Proyek Serpong.


Artati Marzuki, Menteri PD dan K di Tengah Konflik Departemen
Kala polarisasi politik sedang menjamah Kementerian PD dan K, Artati Marzuki ditunjuk sebagai menteri baru menggantikan Prof. Prijono.


Melahirkan di Masa Perang
Kondisi layanan persalinan di ibukota awal kemerdekaan. Minim tenaga medis, dibenahi pasca-pengakuan kedaulatan.


Bidan Berjuang di Medan Perang
Pengabdian para siswa sekolah bidan yang berani bertaruh nyawa terjun ke Pertempuran Surabaya.

Ads
Ads
Ads
bottom of page













