Panglima Tertinggi Tentara Belanda di Indonesia itu tidak setuju dengan aksi-aksi brutal militer Belanda di Sulawesi Selatan namun tidak berupaya menghukum para pelakunya.

Kendati tidak membenarkan, Panglima Tertinggi Tentara Belanda di Indonesia itu memaklumi apa yang dilakukan anak buahnya di Desa Rawagede.

Bagaimana para pejuang Indonesia di Garut menggunakan bakteri penyebab penyakit pes untuk meneror mental para serdadu Belanda.

Sekelompok pekerja seks komersial diorganisir oleh seorang jenderal Republik untuk menyebarkan penyakit dan menurunkan moral serdadu Belanda.

Bagaimana aksi-aksi Korps Speciale Troepen (KST) selalu berujung kepada praktek pelanggaran HAM dan pembantaian rakyat sipil.

Ratusan serdadu Inggris asal anak benua India melakukan aksi mogok ketika ditugaskan menghadapi orang-orang Indonesia. Sebagian dari mereka bahkan melakukan pembelotan ke kubu tentara Republik.

Akibat terlambat mendapat pasokan logistik, para serdadu Gurkha merambah hingga ke pelosok kampung. Beberapa di antaranya berhasil diringkus pasukan Republik.

Sejumlah perwira TNI menjadi target pembunuhan anak buah Westerling. Siapa saja?

Kisah pahit dan getir para anggota Divisi Siliwangi yang harus menempuh jarak 600 kilometer demi kembali ke kampung halaman.

Dalam menghadapi Inggris, TKR dan Perdana Menteri Sjahrir berbeda sikap.

Tidak setuju dengan Perjanjian Renville, para republiken diam-diam menanam “bom waktu” di Jawa Barat.

Kedatangan pucuk pimpinan TRI beserta para pengawalnya ke Batavia, sempat membuat Panglima KNIL Jenderal Spoor marah besar.

Bagaimana sekelompok umat Kristiani bahu membahu dengan orang-orang Islam melawan tentara Inggris dan Belanda.

Berbagai cara dilakukan oleh para pejuang Republik untuk menghabisi aksi spionase musuh. Kerap mengorbankan orang-orang yang tak bersalah .

Dianggap sarang ekstrimis, pusat tekstil di Bandung itu 4 kali dihujani bom Angkatan Udara Kerajaan Inggris.