Rumah komunal di Sulawesi hanya bertahan dalam ingatan.

Ungkapan syukur atas panen raya (Katto Bakko) yang dilakukan secara gotong royong.

Sungai Wallanae di Kabupaten Soppeng dan Bone, yang berhulu di pegunungan Lompobattang-Bawakaraeng dan bermuara di Teluk Bone, meninggalkan jejak-jejak zaman purba.

Lima jari tangan dari jempol hingga kelingking adalah simbol analogi gender di Sulawesi Selatan.

Di Sulawesi Selatan, masyarakat percaya buaya adalah jelmaan dari leluhur. Kearifan lokal yang kian lama meluntur.

Raja Bone, La Maddaremmeng, menerapkan aturan Islam dengan ketat. Dia menentang perbudakan karena semua umat Islam adalah orang yang merdeka.

Sepak terjang I Tolok Daeng Magassing membuat Belanda gusar. Merampok pegawai pemerintah dan juga bangsawan yang bekerjasama dengan Belanda.

Gelar Andi di depan nama orang Sulawesi Selatan diciptakan Belanda untuk menandai kaum bangsawan yang terpelajar.

Benteng berusia ratusan tahun ini masih berdiri kokoh, seakan menegaskan bahwa dirinya telah berhasil melewati berbagai zaman dan peradaban.