top of page



Jejak Perang Jawa di Goa Selarong
Pada Juli 1825, pasukan Belanda pun menyerbu kediaman Diponegoro.
Namun, Diponegoro berhasil lolos bersama istri dan pasukannya ke arah barat. Mereka pergi menuju tempat persembunyian yang aman, yaitu Gua Selarong.


Perangi Komunis Demi Uang
Dalam detasemen Belanda di Perang Korea (NDVN) terdapat bekas KNIL yang perangi RI. Motif keikutsertaan mereka beragam, di antaranya karena duit.


Tragedi Keluarga Melende dan Anaknya yang Pejuang
Rumitnya politik di awal kemerdekaan terlihat dari sekelompok pejuang RI berlaku sadis kepada sebuah keluarga serdadu KNIL di Cempaka Putih. Padahal, anak serdadu itu juga sedang berjuang di Karawang membela RI.


Kekerasan Seksual
Pemerkosaan massal dalam kerusuhan Mei 1998 mau diumpetin? Nada positif dalam menciptakan Buku Sejarah Nasional Indonesia baru.


Melepas Mas Oerip
Oerip Soemohardjo meninggal dunia karena penyakit jantung. Ada dugaan malpraktik dokter gigi.


Purna Karena Kecewa
Oerip Soemohardjo berusaha mempersatukan laskar dengan TNI. Kecewa karena campur tangan politik.


Pekerjaan Pembawa Obor
Minimnya penerangan jalan melahirkan pekerjaan unik yaitu pembawa obor. Pekerjaan ini dilakukan oleh anak-anak laki-laki dan disebut link-boy.


Kucing-kucingan Orang Ambon dengan Tentara Jepang
Organisasi jaga malam jadi kedok gerakan bawah tanah pimpinan Nono Tanasale. Lantaran aksi pemuda Ambon itu meresahkan Jepang, banyak orang Ambon lain disiksa sampai ada yang meninggal.


Sang Teknokrat Militer
Oerip Soemohardjo menguasai teknis militer sedangkan Soedirman menangani politik militer. Keduanya saling melengkapi, Soedirman-Oerip adalah dwitunggal TNI.


Orang Ambon di Front Jakarta
Meski dipersekusi, orang Ambon banyak yang tetap dukung Indonesia merdeka. Mereka yang kecewa, mantap ikut Belanda.


IGK Manila dan Bung Karno Makan “Sepiring Berdua”
Meski hanya 11 hari mengawal Bung Karno di Wisma Yaso, mendiang IGK Manila menyimpan kesan mendalam.


Membangun Kembali Rumah Proklamasi
Peringatan proklamasi kemerdekaan Indonesia selalu dirayakan di Istana Merdeka yang dulunya merupakan istana gubernur jenderal Hindia Belanda. Sementara itu, situs asli rumah proklamasi tidak berjejak lagi.


Upaya Merusak Proklamasi
Beberapa pendukung Belanda sudah ada sebulan setelah proklamasi RI di Jakarta. Kemerdekaan Indonesia terancam dari awal.


IGK Manila Bukan Prajurit Biasa
Perantau dari Singaraja ini pernah terjun di Dwikora, jadi pengawal Bung Karno lalu panglima Operasi Ganesha sebelum sukses mengampu wushu dan sepakbola.


Sang Jenderal di Rapat Koboy
Panglima Besar TKR dihasilkan melalui “rapat koboy-koboyan”. Dikalahkan Soedirman, Oerip Soemohardjo dengan besar hati menerima keputusan tersebut.

Ads
Ads
Ads
bottom of page











