Molotov dikenal di seluruh dunia karena menjadi nama bom sederhana yang awalnya dibuat untuk mengejeknya. Molotov pun dari "palu" menjadi "bom".

Dia mati di kamp konsentrasi Nazi yang paling ditakuti.

Selain imigran Turki, etnis berkulit hitam paling mudah jadi sasaran rasis di Jerman. Satu bukti sisi hitam warisan kolonialisme Jerman.

Bukan hanya di sepakbola, para atlet muslim berdarah Turki juga menyumbang prestasi untuk Jerman di berbagai cabang.

Isu etnis muslim Turki di Jerman melambung lagi. Dikompori Mesut Özil yang mengklaim jadi korban rasial.

Di tengah prahara Perang Dunia II, muncul klaim gelaran final Piala Dunia. Dimenangi Swedia tapi tak diakui FIFA.

Anak yatim dari pinggiran ibukota Austria jadi maestro lapangan hijau. Namun sikap politik anti-Nazi membuatnya celaka.

Terlepas logis-tidaknya siklus kutukan atau kebetulan, Jerman mengulang rekor getir 80 tahun lampau.

Nyaris semua mata tertuju pada Manuel Neuer. Dikambinghitamkan laiknya Rene Higuita 28 tahun lalu.

Populasi muslim di Eropa diperkirakan meningkat tiga kali lipat pada 2050. Sekalipun larangan masuk bagi imigran Timur Tengah diberlakukan.

Usai final, publik Jerman bak bangkit dari kubur; Hungaria bergolak dan berujung prahara anti-Soviet.

Kepala perempuan ini sampai dibanderol satu juta Franc. Dia dan pasukannya berhasil menewaskan ribuan pasukan Jerman.

Sempat ragu memimpin gerakan bawah tanah melawan Nazi-Jerman, perempuan Prancis ini berhasil melakukan hal besar yang ikut menentukan jalannya Perang Dunia.

Sukarno mengangkat pelaut Jerman ini sebagai perwira Angkatan Laut Republik Indonesia dan penasihat utama kemaritiman.

Heinrich Himmler terobsesi dengan kemurnian ras Jerman. Dia bertanggung jawab atas kamp-kamp konsentrasi Nazi.