Persekongkolan merebut kekayaan Indian lewat pembunuhan berantai. Sineas kondang Martin Scorsese mengemasnya dengan epik.

Satu dari segelintir perwira TNI yang berjiwa seni. Meski menjadi tentara, dia tetap bergerak di bidang seni dan budaya.

Brigjen Herman Sarens Sudiro doyan berdisko. Setelah pensiun, dia membangun sejumlah usaha diskotek.

Niatnya bergabung dengan militer agar bisa belajar film. Dia sempat belajar bertani waktu di Laos, akhirnya tenar sebagai musikus.

Dijuluki ratunya musik soul, Aretha Franklin membuka gerbang bagi musisi perempuan untuk diakui dalam Rock & Roll Hall of Fame.

Lagu Jingle Bells mulanya berjudul One Horse Open Sleigh. Lagu wajib saat Natal ini dipandang menggambarkan kebiasaan kencan muda-mudi AS pada abad ke-19.

Bing Slamet seniman serba bisa. Jago menyanyi, melawak, dan berakting. Semua dilakoninya dengan serius.

Koes Plus pernah rekaman bersama Dimita. Perusahaan rekaman yang menaungi banyak artis top tanah air itu tapi akhirnya bangkrut.

Ekspedisi Belanda ke Lombok pada 1894 membawa pulang ribuan harta Puri Cakranegara. Kini 335 di antaranya direpatriasi ke tanah air.

Yayu Unru tak pernah meninggalkan seni pantomim yang telah membesarkan namanya.

Pusaka yang jadi saksi bisu pembantaian oleh Belanda di Puri Smarapura. Pulang ke tanah air setelah 115 tahun lamanya.

Nekara ini tak sekadar benda pusaka. Kehadirannya adalah bukti Selayar telah terbuka bagi banyak bangsa sejak lama.

Berbeda dari banyak pusaka lainnya, Tongkat Kiai Cokro milik Pangeran Diponegoro dipersembahkan oleh rakyat jelata.

Kedutaan Australia menghadiahkan salinan digital film dokumenter Nehru keliling Indonesia kepada ANRI.

Alkisah dua peninggalan keramat yang dirampas Belanda kala gagal menyergap Pangeran Diponegoro.