Era awal keanggotaan PKI di dalam organisasi komunis internasional. Menguasakan wewenang kepada Henk Sneevliet.

Kantor Sarekat Islam Semarang saksi bisu tempat kelahiran PKI. Ia dipugar lantaran berperan penting dalam masa pergerakan nasional.

Sejarah perhimpunan kaum sosial demokrat di Hindia Belanda (ISDV), cikal bakal Partai Komunis Indonesia (PKI).

Guru sekolah dasar sekaligus wartawan ini aktif dalam pergerakan nasional di Jawa Barat. Berujung dalam pembuangan di Papua pedalaman.

Seperti jasadnya, namanya terkubur dalam noda hitam sejarah Indonesia. Bahkan di Kalimantan, tak ada yang mengenal mantan anggota parlemen lokal ini.

Soerodiwirjo membawa Setia Hati menerima anggota dari kalangan manapun, termasuk Belanda. Bertolak belakang dengan prinsip murid kepercayaannya.

Tukang gelut tapi berhati lembut. Secuplik reputasi Musso sebelum menggelorakan pemberontakan di Madiun 1948. 

Pater Beek diduga kuat terlibat aksi propaganda bagi umat Katolik dalam penumpasan PKI. Disebut-sebut punya pertautan dengan agenda CIA.

Utang membuat Piati terpaksa kawin muda dan mengalami KDRT. Atim, kakaknya, lalu mengadu ke jaringan PKI.

Setelah G30S, Njoto, orang penting PKI setelah Aidit, diburu tentara. Akhir hidupnya habis ditangan tentara, namun keterlibatannya dalam G30S tidak pernah terbukti

Di Yogyakarta, perwira menengah ini memimpin gerakan mendukung G30S di Jakarta. Dia ditangkap dan dihukum mati. Membuat banyak orang yang memiliki nama sama dengannya memilih ganti nama.

Mulai terpengaruh PKI sejak mendaki karier perwira, R. Didi Djukardi dicopot dari jabatannya pasca-G30S.

Berkali-kali diberitakan ditembak mati, Alimin justru muncul dalam keadaan sehat walafiat. Dia berperan membangun PKI yang terpuruk setelah peristiwa Madiun Affair.

Namanya tak sebesar Tan Malaka atau Semaoen. Aktor penting dalam panggung sejarah di Banten pada 1926. Tak mau dikenang sebagai pahlawan.

Banten dikenal sebagai wilayah Islam ortodoks. Namun, melawan otoritas kolonial Belanda di bawah komunisme.